Kamis, 17 September 2015

My Experience in LIA

Assalamualaikum Wr. Wb.

Jika kalian sedang mencari informasi atau referensi mengenai les Bahasa Inggris, mungkin postingan ini bisa membantu. Saya akan menceritakan pengalaman saya saat les Bahasa Inggris di LIA. Pertama-tama saya mencari program yang tepat sesuai kebutuhan saya. Sebenarnya saya sudah diusulkan orang tua saya untuk les di tempat ini sejak masih duduk di bangku sekolah. Namun saya nggak bisa, karena tugas dan jadwal sekolah yang begitu padat. Alasan klise memang. Saat ini, setelah saya berada di Perguruan Tinggi, saya baru merasakan bahwa Bahasa Inggris itu penting! Saya merasa sedikit tertinggal dengan yang lain. Inilah awal yang membuat saya memutuskan untuk les di LIA. Awalnya saya ingin sekali mengambil program conversation. Tapi setelah sepupu saya yang di Inggris memeriksa tugas kuliah saya, secara tersirat dia seperti ingin mengatakan "Your english is so bad!". Yeah, I agree with him!

Sumber: Foto

Setelah berpikir cukup lama dan menerima beberapa saran. Akhirnya saya memutuskan mengambil program dari basic, yaitu EA (English for Adults). Banyak sekali program yang ditawarkan di LIA, mulai dari General English sampai dengan Professional. Prosedur pendaftarannya adalah sebagai berikut:
  1. Pertama-tama kita ke bagian Customer Service untuk konsultasi. Di bagian Customer Service akan diberikan selembar kertas yang berisi keterangan Biaya, Jadwal Tes, Jadwal Pengumuman, Jadwal kelas yang tersedia, dan Syarat-syarat yang dibutuhkan saat Placement Test.
  2. Setelah kita memutuskan program dan waktu yang tepat, selanjutnya membayar Rp. 50.000 ke bagian Administration untuk biaya Placement Test. Placement Test terdiri dari listening dan reading semua berjumlah 100 soal.
  3. Setelah tes, kita diminta untuk menunggu beberapa hari hingga hasil tes keluar.
  4. Setelah hasil tes keluar, kita melakukan pembayaran sesuai level dari hasil tes tersebut, boleh dicicil atau lunas. Setiap pembayaran lunas akan mendapatkan potongan 5%. Setelah melakukan pembayaran, kita akan dikasih Payment Slip, Ruang Kelas, dan selembar kertas untuk mengambil buku paket. 

Awal masuk kelas saya merasa asing. Secara semua siswanya masih SMA/SMK. Saya berasa paling tua sendiri hahaha. Saya hanya bisa diam sebelum ada yang mengajak ngobrol duluan. Seiring berjalannya waktu, saya mulai bisa menyesuaikan. Ini adalah kelas yang bisa dibilang gokil. Hampir semua siswanya terkadang asik rumpi sama temennya saat guru menerangkan sampai gurunya menegur dan menasehati mereka. Selain itu mereka juga  sangat menyenangkan dan ekspresif.

Balik lagi ke topik. Di LIA untuk program EA itu ada 3 tingkat, masing-masing terdiri dari 4 level, hingga semuanya berjumlah 12 level. Satu level berjangka 3 bulan, jadi jika mengikuti dari tingkat 1 level 1 (EL1) maka kurang lebih membutuhkan waktu 3 tahun untuk bisa menempuh Graduation.
  1. Tingkat pertama adalah Elementary, ini adalah tingkat paling basic. Tingkat ini terdiri dari EL 1-4.
  2. Tingkat kedua adalah Intermediate, ini adalah tingkat sedang. Tingkat ini terdiri dari IN 1-4.
  3. Tingkat ketiga adalah High Intermediate, ini adalah tingkat paling tinggi. Tingkat ini terdiri dari HI 1-4. Di akhir HI4 akan ada Penulisan Ilmiah seperti Skripsi. Siswa benar-benar dilatih bagaimana menulis Skripsi, mulai dari acc judul, acc chapter, sampe dengan sidang yang dihadiri para expert.

Pembelajaran di LIA juga hampir sama dengan sekolah. Ada Unit Test, Mid Test, dan Promotion Test. Promotion Test adalah tes yang dilakukan setiap akhir kenaikan level. Test terdiri dari Written dan Oral. Pada sesi Written, kita mengerjakan 80 soal Multiple Choice dan 20 soal Essay. Multiple Choice terdiri dari listening dan reading. Sedangkan Essay akan diberikan beberapa clue atau bahkan hanya judul yang nantinya harus dikembangkan sesuai ketentuan soal. Penilaian Essay terbagi menjadi dua, kesalahan Minor dan kesalahan Mayor. Kesalahan Minor adalah kesalahan penulisan seperti huruf capital, letak titik, koma, dan lain sebagainya. Sedangkan kesalahan Mayor adalah kesalahan penulisan grammar. Masing-masing memiliki poin pengurangan yang berbeda. Tapi jangan khawatir! Penulisan Essay ini adalah materi yang sebelumnya sudah diajarkan di kelas. Setelah itu ada Oral. Test ini merupakan test lisan, menilai sejauh mana kemampuan kita berbicara Bahasa Inggris. Kalian juga tidak perlu khawatir dengan test ini, kalian hanya perlu berbicara senyaman mungkin dan meyakinkan kalau kalian bisa speaking dengan lancar, walaupun grammar itu benar atau salah. Setidaknya kalian sudah berusaha, poin pentingnya adalah usaha kalian untuk berani speaking. Acara yang paling ditunggu-tunggu adalah Homestay. Setiap akhir tahun LIA selalu menyelenggarakan program Homestay. Agenda tahun ini adalah Homestay to Perth, Australia 2015. It's a great program! Selain itu, setiap bulan LIA juga rutin membagikan CnS Magazine, yaitu majalah anak, remaja, dan dewasa yang berisi informasi, cerpen, quiz, dsb seperti majalah pada umumnya. Ada satu hal yang membedakan majalah ini dengan majalah lain. Yups! Semua artikelnya in English. So funny to learn English well!

Okay I think enough, thanks for read until end. If you want to know what I learn in LIA. You can read my last post. Keep learn and share.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Minggu, 30 Agustus 2015

Galeri Investasi Universitas Gunadarma

Assalamualaikum Wr. Wb.

Galeri Investasi Universitas Gunadarma
Oleh: Utami Nur Hidayati

Rabu, 29 Juli 2015, PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) telah meresmikan Galeri Investasi Gunadarma yang terletak di Kampus E (Gedung Ex: Internet Lounge) Jalan Akses UI, Kelapa Dua, Depok. Galeri Investasi ini merupakan kerjasama Universitas Gunadarma dengan PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) dan PT. Valbury Asia Securities. Acara peresmian dihadiri oleh Prof. Drs. E. S. Margianti SE., MM (Rektor Universitas Gunadarma), Nicky Hogan (Direktur PT. Bursa Efek Indonesia), Bapak Benny Andrewijaya (Direktur PT. Valbury).

Pendirian Galeri Investasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada civitas akademika Universitas Gunadarma, khususnya bagi Mahasiswa yang tertarik mempelajari pasar modal dan saham. Warren Buffet mengemukakan “Be fearful when others are greedy and greedy when others are fearful.” 

Sumber: Koleksi Pribadi
Saat memasuki galeri ini, pengunjung diminta untuk mengisi daftar hadir, lalu akan dipandu oleh Asisten untuk mengetahui langkah-langkah dalam melakukan investasi. Sehingga pengunjung tidak hanya mengenal pasar modal dan saham secara teori, namun juga dapat mempraktekannya secara langsung. 

Galeri Investasi ini rutin menyelenggarakan workshop gratis setiap dua minggu sekali. Galeri ini juga dilengkapi oleh fasilitas-fasilitas penunjang seperti perpustakaan, ruang trading, dan ruang workshop. Jadi, bagi pengunjung yang belum mengenal pasar modal dan investasi tidak perlu khawatir untuk mencoba mempelajarinya.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Cara membuat Paragraph Bahasa Inggris yang Baik dan Benar

Cara membuat Paragraph Bahasa Inggris yang Baik dan Benar

Sabtu, 29 Agustus 2015

Cara Mudah Memahami Simple Past Tense

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai Simple Past Tense. Postingan sebelumnya saya telah membahas mengenai Simple Present Tense. Sebelum lanjut membahas Simple Past Tense ada baiknya kita terlebih dahulu mengetahui Verb. Apa itu VerbLet's find out!!

Dalam postingan ini saya akan menjelaskan rumusan atau ketentuan grammar dasar yang berlaku pada Simple Past Tense. Saya juga akan menyertakan contoh kalimat dari pembahasan tersebut yang berjumlah 5 kalimat.

Simple Past Tense
Simpe Past Tense adalah salah satu tenses yang  mengungkapkan kejadian di masa lalu. Oleh karena itu, keterangan waktu dalam tenses ini adalah keterangan waktu yang terjadi di masa lalu, seperti yesterday, ago, just now, last night, last week, last month, last year, dan lain-lain.

Formula I
Formula I akan membahas mengenai bentuk Simple Past Tense yang menggunakan kata sifat (Adjective). Dalam formula ini, kata setelah subject menggunakan to be dalam bentuk past/lampau.
  • To be She, He, It, I adalah Was.
  • To be They, We, You adalah Were.
Rumus:




Example:
Itu adalah rumahku.
(+) It was my home.
(-) It wasn’t my home.
(?) Was it my home?

Kami senang dengan pelajaran Bahasa Inggris.
(+) We were happy with English lesson.
(-) We weren’t happy with English lesson.
(?) Were we happy with English lesson?


Formula II
Formula II akan membahas mengenai bentuk Simple Past Tense yang menggunakan kata kerja (Verb 2).
  • Dalam kalimat positifnya kata setelah subject menggunakan kata kerja bentuk kedua (Verb 2), lalu diikuti objek dan kata keterangan.
  • Dalam kalimat negatifnya kata setelah subject menggunakan did not, lalu diikuti kata kerja bentuk pertama, objek dan kata keterangan. Pada kalimat negatif dan kalimat tanya, verb 2 kembali menjadi verb 1.
  • Dalam kalimat tanya diawali did lalu diikuti subject, kata kerja bentuk pertama, objek dan kata keterangan.
Rumus:




Example:
Dia pergi ke pesta kemarin malam.
(+) She went to party last night.
(-) She didn’t go to party last night.
(?) Did she go to party last night?

Mereka belajar Bahasa Mandarin minggu kemarin.
(+) They studied Mandarin language last week.
(-) They didn’t study Mandarin language last week.
(?) Did they study Mandarin language last week?

We bermain bola volley dua jam yang lalu.
(+) We played volleyball two hours ago.
(-) We didn’t play volleyball two hours ago.
(?) Did we play volleyball two hours ago?

Postingan ini murni tulisan saya, yang saya kembangkan sendiri dari materi yang telah dijelaskan di sekolah maupun di tempat les. Sekian postingan saya malam ini, kurang lebihnya saya mohon maaf. Jika ada kekurangan yang ingin pembaca tambahkan, pembaca dapat meninggalkan komentar pada postingan ini. Terimakasih untuk ketersediaan waktunya telah membaca blog ini. Semoga tulisan ini memberikan manfaat. Aamiin :)

Wassalamualaikum Wr. Wb.


Sabtu, 22 Agustus 2015

Cara Mudah Memahami Simple Present Tense

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai Simple Present Tense. Postingan sebelumnya saya telah membahas mengenai Verb. Apa itu VerbLet's find out!!

Dalam postingan ini saya akan menjelaskan rumusan atau ketentuan grammar dasar yang berlaku pada Simple Present Tense. Saya juga akan menyertakan contoh kalimat dari kedua pembahasan tersebut yang berjumlah 5 kalimat.

Simple Present Tense
Simpe Present Tense adalah salah satu tenses yang  mengungkapkan kejadian yang merupakan fakta atau kebiasaan. Oleh karena itu, keterangan waktu dalam tenses ini adalah keterangan waktu yang sering terjadi, seperti every day, every week, every month, every year, all the time, often, usually dan lain-lain.

Formula I
Formula I akan membahas mengenai bentuk Simple Present Tense yang menggunakan kata sifat (Adjective). Dalam formula ini, kata setelah subject menggunakan to be.
  • To be She, He, It adalah Is.
  • To be They, We, You adalah Are.
  • To be I adalah am.
Keterangan:
Namun untuk kalimat Tanya I, khusus menggunakan kata Are you? bukan Am I?

Rumus:








Example:
Dia senang dengan Bahasa Jepang.
(+) She is happy with Japanese language.
(-) She isn’t happy with Japanese language.
(?) Is happy with Japanese language?

Mereka sangat rajin.
(+) They are so diligent.
(-) They aren’t so diligent.
(?) Are they so diligent?


Formula II
Formula II akan membahas mengenai bentuk Simple Present Tense yang menggunakan kata kerja (Verb 1).
  • Dalam kalimat positifnya kata setelah subject menggunakan kata kerja bentuk pertama ditambah s/es untuk subject She, He, It (tunggal/singular) dan tidak ada tambahan apa-apa untuk subject They, We, I, You. Setelah itu diikuti objek dan kata keterangan.
  • Dalam kalimat negatifnya kata setelah subject menggunakan do/does not, lalu diikuti kata kerja bentuk pertama, objek dan kata keterangan. Do digunakan untuk subject They, We, I, You (jamak/plural). Sedangkan Does digunakan untuk subject She, He, It (tunggal/singular). Pada kalimat negatif dan kalimat tanya, kata kerja (verb) yang ditambahkan dengan s/es kembali menjadi bentuk awal tanpa tambahan apapun, karena sudah ada does pengganti s/es tersebut.
  • Dalam kalimat tanya diawali do/does lalu diikuti subject, kata kerja bentuk pertama, objek dan kata keterangan.
Rumus:





Example:
Dia minum susu setiap pagi.
(+) She drinks milk every morning.
(-) She doesn’t drink milk every morning.
(?) Does she drink milk every morning?

Mereka berenang setiap bulan.
(+) They swim every month.
(-) They don’t swim every month.
(?) Do they swim every month?

Matahari terbit dari Timur.
(+) The sun rises from the east.
(-) The sun doesn’t rise from the east.
(?) Does the sun rise from the east?

Postingan ini murni tulisan saya, yang saya kembangkan sendiri dari materi yang telah dijelaskan di sekolah maupun di tempat les. Sekian postingan saya malam ini, kurang lebihnya saya mohon maaf. Jika ada kekurangan yang ingin pembaca tambahkan, pembaca dapat meninggalkan komentar pada postingan ini. Terimakasih untuk ketersediaan waktunya telah membaca blog ini. Semoga tulisan ini memberikan manfaat. Aamiin :)

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Verb (Kata Kerja)

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai Verb (Kata Kerja). Postingan sebelumnya saya telah memberikan sebuah paragraph Bahasa Indonesia yang diubah ke dalam Bahasa Inggris dengan bentuk Simple Present Tense dan Simple Past Tense.

Sebelum saya membahas mengenai rumusan atau ketentuan grammar dasar yang berlaku pada Simple Present Tense dan Simple Past Tense, ada baiknya saya membahas verb terlebih dahulu. Karena verb merupakan salah satu faktor utama dalam membuat sebuah kalimat.

Apa itu Verb? Verb adalah kata kerja yang menggambarkan kegiatan yang sedang kita kerjakan. Kata kerja terbagi menjadi dua, yaitu kata kerja Regular Verb dan Irregular Verb. Regular Verb (Kata Kerja Beraturan) adalah kata kerja yang memiliki perubahan yang tidak jauh berbeda dalam bentuk pertama, kedua, maupun ketiga. Sedangkan Irregular Verb (Kata Kerja Tidak Beraturan) adalah kata kerja yang memiliki perubahan yang sangat berbeda dengan bentuk pertama, kedua, maupun ketiga. Berikut contoh Regular Verb dan Irregular Verb:
Jika ingin melihat selengkapnya, kalian bisa melihat dibagian tengah kamus yang biasa terletak diantara pembatas bahasa Inggris-Indonesia dengan Indonesia-Inggris. Jika kalian ingin mudah memahaminya, kalian bisa mencoba menghafal setidaknya 25 kata dalam seminggu. Hal ini saya lakukan saat saya duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Saat itu awalnya ada tugas dari guru yang mengharuskan saya dan teman-teman menghafal 25 kata setiap minggunya. Awalnya kami merasa keberatan, tetapi guru kami mengatakan “Mungkin kalian menganggap ini menjadi beban. Tapi nanti, saat kalian berada ditingkat semakin tinggi, kalian akan merasakan manfaatnya,”. Saat ini saya benar-benar merasakan manfaatnya. Terima kasih buat semua guru yang telah memberikan tugas ini. ^-^

Postingan ini murni tulisan saya, yang saya kembangkan sendiri dari materi yang telah dijelaskan di sekolah maupun di tempat les. Sekian postingan saya malam ini, kurang lebihnya saya mohon maaf. Jika ada kekurangan yang ingin pembaca tambahkan, pembaca dapat meninggalkan komentar pada postingan ini. Terimakasih untuk ketersediaan waktunya telah membaca blog ini. Semoga tulisan ini memberikan manfaat. Aamiin :)